Pesantren Al Muta'allimin

معهد المتعلمين لخدمة العلوم الشرعية

Dirintis sejak tahun 1970, dimulai dengan pendidikan belajar membaca Al-Qur`an yang diasuh oleh almarhum K.H. Zanuddin Abrori, yang juga pendiri sekaligus pewakaf Pesantren Al Muta’allimin ... Selengkapnya

Pesantren Al Muta'allimin dirintis dengan tujuan memberikan keragaman model pendidikan pesantren, di mana salah satu modelnya adalah konsentrasi pada kajian disiplin ilmu keislaman ... Selengkapnya

Artikel Terbaru

Ilmu: Kehidupan Hati dan Cahaya Penglihatan

Ilmu: Kehidupan Hati dan Cahaya Penglihatan

Ilmu adalah kehidupan bagi hati, cahaya bagi penglihatan, dan kekuatan bagi tubuh. Dengan ilmu, seorang hamba dapat mencapai kedudukan orang-orang saleh dan derajat yang tinggi. Merenungkan ilmu sebanding dengan pahala puasa, dan mempelajarinya setara dengan pahala qiyamullail (shalat malam). Melalui ilmu, Allah S.w.t ditaati, disembah, dan diagungkan. Dengan ilmu, seseorang dapat menjaga diri dari hal-hal yang dilarang. Ilmu juga menjadi sarana untuk menyambung tali silaturahmi, serta membedakan antara yang halal dan yang haram. Ilmu adalah pemimpin, sedangkan amal adalah pengikutnya. Orang-orang yang beruntung dianugerahi ilmu, sedangkan orang-orang yang malang terhalang darinya

Dampak Dosa Terhadap Hati

Dampak Dosa Terhadap Hati

Dalam Islam, hati memiliki peran sentral dalam kehidupan spiritual seorang Muslim. Hati yang sehat menjadi cerminan iman yang kuat, sementara hati yang ternodai dosa menjadi cermin iman yang rendah atau bahkan tidak beriman. Salah satu ungkapan yang sering dibahas oleh … Selengkapnya …

Panduan Bijak dalam Memilih Penerima Sedekah/Zakat: Perspektif al-Ghazaliy

Panduan Bijak dalam Memilih Penerima Sedekah/Zakat: Perspektif al-Ghazaliy

Al-imam Al-Ghazaliy (450 – 505 H / 1058-1111 M), salah seorang di antara ulama dan pemikir besar Islam, memberikan pedoman mengenai bagaimana sedekah dan zakat sebaiknya disalurkan. Dalam pandangannya, pemberian yang dilakukan tidak hanya berfokus pada 8 (delapan) golongan penerima … Selengkapnya …

Kepedulian Terhadap Janda dan Orang Tidak Mampu

Kepedulian Terhadap Janda dan Orang Tidak Mampu

Rasulullah SAW, sebagaimana yang dicatat oleh al-imam Muslim dalam buku catatan hadisnya bersabda, السَّاعِي عَلَى الْأَرْمَلَةِ وَالْمِسْكِينِ كَالْمُجَاهِدِ فِي سَبِيلِ اللَّهِ Orang yang berusaha untuk membantu janda dan orang miskin adalah seperti pejuang (mujahid) di jalan Allah Dalam Islam, membantu … Selengkapnya …

Ath-Thayyar, Ja’far bin Abu Thalib

Ath-Thayyar, Ja’far bin Abu Thalib

Beliau adalah abang kandung (langsung) ‘Aliy bin Abu Thalib (semoga Allah ta’ala meridhai keduanya) dengan perbedaan usia 10 tahun. Rasulullah –kasih sayang dan salamNya untuknya– memberinya gelar kunyah dengan Abul Masakin (ayah orang-orang miskin) karena kegemarannya bergaul dan simpatinya kepada … Selengkapnya …

Redaksi Shalawat

Redaksi Shalawat

Shalawat kepada Nabi −shalawat dan salam untuknya− adalah ungkapan doa. Sebagai sebuah ungkapan permintaan seorang hamba kepada Tuhannya, redaksi shalawat dapat terdiri dari 2 (dua) kategori: Redaksi yang spesifik yang diambil langsung dari petunjuk nash Al Qur`an maupun keterangan eksplisit … Selengkapnya …

Statistik Santri

1442/1443 H
1443/1444 H
1444/1445 H

Statistik 1445/1446 H

santri
Putra
santri
Putri

وهل أصبح الفكر الإنساني عقيمًا فلا يقدم الأدوات التي تخضع للشرع وتحقق المقصود دون مواربة أو التواء؟ والجواب على ذلك هو أن البديل موجود، ولكن ما ينقصنا هو إرادة الخلاص من الحرام، والتوجه إلى ما هو أقوم وأطهر وأسلم. (سامي حسن حمود يرحمه الله)

Apakah pemikiran manusia menjadi mandul sehingga tidak mampu menyediakan tools yang sesuai Syariah dan –dalam waktu yang sama- mampu merealisasikan keinginan mereka, tanpa harus berdalih?
Alternatif selalu ada. Yang kurang adalah goodwill untuk menghindar dari yang haram, menuju ke alternatif yang lebih lurus, lebih bersih serta lebih aman." (almarhum Sami Hasan Hamud)